satumalukuID- Tim Kimia, Biologi dan Radioaktif (KBR), Detasemen Gegana, Satuan Brimob Polda Maluku, terus melakukan penyemprotan cairan disinfektan, cegah penyebaran Covid-19 di Kota Ambon. Mereka juga gencar mengingatkan masyarakat untuk tetap menerapkan protocol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan pakai sabun.
Sebagai ibukota Provinsi, Ambon yang juga sebagai kota transit merupakan episenter penularan virus pandemi Covid-19 di 11 Kabupaten/Kota di Maluku.
Menjadi episenter Covid-19, tim KBR yang dipimpin Ipda A. Manulang, kerap melakukan penyemprotan disinfektan baik di kawasan perkantoran, pertokoan, maupun ruang-ruang publik lainnya.
Hari ini Minggu (22/11/2020), kegiatan Bhakti Brimob untuk Indonesia itu, kembali dilakukan di sejumlah fasilitas umum. Kali ini giliran kawasan Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon.
“Kegiatan ini dilaksanakan sesuai instruksi pimpinan kepada seluruh jajarannya, agar selalu mendukung pemerintah dalam mengantisipasi penyebaran Covid-19 di Kota Ambon,” ungkap Komandan Satuan Brimob Polda Maluku Kombes Pol. Muhammad Guntur.
Menurutnya, kegiatan penyemprotan tersebut telah berlangsung sejak awal Kota ini tertular Covid-19 yaitu 22 Maret 2020. Saban hari, kegiatan yang bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran wabah mematikan itu terus dilakukan.
Tak hanya kawasan fasilitas umum yang menjadi sasaran, tapi para personel juga melakukan penyemprotan di kawasan pemukiman padat penduduk maupun juga jalan protokol.
“Hari ini kita melaksanakan penyemprotan cairan disinfektan di sejumlah fasilitas umum pemukiman warga, minimarket atau swalayan, pangkalan ojek, ATM serta pangakalan speed yang merupakan salah satu akses para pedagang dan masyarakat menuju Kota Ambon,” ungkap Dansat.
Kegiatan penyemprotan cairan disinfektan ini juga sebagai bentuk kepedulian dalam rangka menyambut HUT Pasukan Gegana Polri ke-46. Selain penyemprotan, pihaknya juga memberikan himbauan kepada masyarakat agar bisa terhindar dari penularan virus mematikan tersebut. Yaitu senantiasa menggunakan masker, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan.
“Kita harapkan dengan adanya penyemprotan cairan disinfektan ini dapat mengantisipasi atau meminimalisir penyebaran virus di Kota Ambon,” harapnya.
