satumalukuID- 1,1 juta orang di Maluku akan divaksin Covid-19. Ini hasil koordinasi Pemerintah Pusat dan Dinas Kesehatan Maluku. Meski belum jelas kapan vaksin itu tiba, tapi Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy berharap, daerahnya bisa dapat jatah yang lebih banyak dibanding wilayah lain di Maluku.
“Kemarin Sekda Provinsi bilang Maluku dapat 1.100.000 (vaksin). Lalu diprioritaskan kepada mereka yg berada di garis depan (tenaga medis) itu yang divaksin pertama,” kata Richard kepada wartawan di Balai Kota Ambon, Jumat (6/11/2020).
Jutaan vaksin yang akan datang nanti, dibagi kepada 11 kabupaten/kota di Maluku. Bagaimana proses pembagiannya nanti, namun Richard mengaku telah menyampaikan kalau boleh Ambon dapat lebih banyak.
“Saya sudah bilang nanti di Ambon yang lebih banyak lah, karena yang paling banyak (pasien terpapar) di Ambon to,” harapnya.
Bahkan, lanjut dia, mengusulkan jika jatah vaksin dari daerah zona hijau seperti misalnya Kepulauan Tanimbar, bisa dialihkan ke Ambon.
“Seperti misalnya MTB (Tanimbar) misalnya kalau bisa kas pindah ka Ambon sadiki, dari pada nanti kirim ke sana dong belum perlu, karena di sana zona hijau to,” pintanya.
Mantan Ketua DPRD Maluku ini mengaku, jika nantinya vaksin korona tiba, pihaknya akan memprioritaskan kepada tenaga medis, guru-guru, TNI dan Polri.
“Jadi nanti TNI Polri, guru-guru, itu yang diprioritas. lalu ASN yang terlibat dalam pelayanan,” pungkasnya.
