BPS: Penumpang Angkutan Udara di Maluku Turun pada Januari 2023

Share:

Kepala BPS Maluku Asep Riyadi.

satumalukuID - Badan Pusat Statistik mencatat jumlah penumpang angkutan udara di wilayah Maluku, yang terdapat di 13 bandar udara di sembilan kabupaten dan kota selama Januari 2023 mengalami penurunan.

"Secara total jumlah penumpang pesawat yang berangkat pada Januari 2023 sebanyak 31.350 orang atau mengalami penurunan 28,92 persen dibanding Desember 2022, yang mencapai 44.107 orang," kata Kepala BPS Provinsi Maluku Asep Riyadi di Ambon, Maluku, Jumat (3/3/2023).

Ia menyebutkan jumlah penumpang angkutan udara yang berangkat dari Bandar Udara Internasional Pattimura selama Januari 2023 tercatat sebanyak 24.008 orang, jumlah ini mengalami penurunan 29,19 persen dibandingkan Desember 2022 yang 33.905 orang.

Selanjutnya, jumlah penumpang yang berangkat dari bandar udara lainnya di Maluku pada Januari 2023 tercatat sebanyak 7.342 orang atau turun 28,03 persen dibanding bulan sebelumnya.

Kondisi yang sama jika dibandingkan dengan keadaan Januari 2022 secara total terjadi penurunan 40,53 persen, yang mana jumlah penumpang yang berangkat pada Januari 2022 tercatat sebanyak 52.720 orang.

Sementara, jumlah pesawat yang datang di Bandar Udara Pattimura tercatat sebanyak 394 pesawat, jumlah ini mengalami penurunan 9,43 persen dibanding kondisi Desember 2022 yang tercatat sebanyak 435 pesawat.

Sedangkan, pada bandar udara lainnya, jumlah pesawat datang di Januari 2023 sebanyak 243 atau turun 13,21 persen dibanding bulan sebelumnya.

Secara total jumlah pesawat datang di Maluku sebanyak 637 pesawat mengalami penurunan 10,91 persen dibanding bulan sebelumnya.

Kondisi yang sama jika dibandingkan dengan Januari 2022 yang mengalami penurunan sebesar 27,78 persen, yang mana jumlah pesawat yang datang tercatat sebanyak 882 unit.

Sedangkan, jumlah barang dan bagasi keseluruhan yang dibongkar pada Januari 2023 sebanyak 687.771 kilogram atau mengalami penurunan 24,80 persen dibanding Desember 2022 yang tercatat sebanyak 917.204 kilogram.

Kondisi yang sama jika dibandingkan dengan Desember 2022 terjadi penurunan sebesar 24,23 persen, yang mana jumlah barang dan bagasi yang bongkar tercatat sebanyak 910.376 kilogram.

Sementara, jumlah barang dan bagasi yang dimuat pada Januari 2023 sebanyak 464.408 kilogram atau mengalami penurunan sebesar 7,04 persen dibanding Desember 2022 yang tercatat sebanyak 499.581 kilogram.

Kondisi yang sama jika dibandingkan dengan dengan Desember 2022 dimana terjadi penurunan 35,33 persen, yang mana jumlah barang dan bagasi yang dimuat saat itu tercatat sebanyak 718.116 kilogram. (John Soplanit/ant)
Share:
Komentar

Berita Terkini