Cuaca Ekstrem Rusak Rumah-Rumah Warga dalam Dua Hari Terakhir di Ambon

Share:

satumalukuID – Cuaca ekstrem berupa hujan deras disertai angin kencang yang berlangsung selama dua hari terakhir di Kota Ambon, Maluku, mengakibatkan sejumlah rumah warga rusak berat.

Satu unit rumah warga milik keluarga Freijhon Toumahuw di kawasan RT02/RW03 Kelurahan Karangpanjang Kota Ambon pada Selasa, mengalami kerusakan akibat tembok kamarnya runtuh karena tanah pondasi rumah diduga longsor terkikis air hujan. Seluruh penghuni rumah langsung mengevakuasi seluruh perabotan dan pindah untuk sementara karena pertimbangan keamanan.

“Rumah ini dihuni keluarga Diken dan mereka terpaksa melakukan pengosongan akibat tembok pada kamar rumah tiba-tiba terlepas dan roboh,” kata Freijhon di Ambon, Selasa (19/7/2022).

Runtuhnya tembok rumah tersebut terjadi sekitar pukul 08:00 WIT, namun tidak ada yang terluka. Insiden rusaknya warga selama cuaca ekstrem sudah terjadi dua kali dalam dua hari terakhir, setelah pada Senin (18/7/2022) malam, rumah warga di daerah Batu Meja juga rusak akibat tertimpa tanah longsor yang mengakibatkan seorang penghuninya terluka.

Rumah warga yang rusak pada umumnya berlokasi di daerah perbukitan sehingga ketika intensitas hujan sangat tinggi membuat struktur tanah lembap dan rawan longsor.

Kepala BPBD kota Ambon, Demy Paays, mengatakan, tingginya curah hujan mengakibatkan tanah longsor juga terjadi Jalan Piere Tendean Dusun Halong Batu-batu, Desa Halong, Kecamatan Baguala, Kota Ambon pada Senin (18/7/2022).

Bencana tanah longsor membuat pohon tumbang dan menutupi ruas Jalan Piere Tandean, sehingga akses transportasi jadi terhambat.

Dikatakan, tim telah melakukan pembersihan pohon tumbang, sisa material longsoran tanah dan batu dan harus menggunakan alat berat.

Share:
Komentar

Berita Terkini