satumalukuID- Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Ambon, kembali melakukan pengawasan dan pemeriksaan makanan berbuka puasa atau takjil di bulan Ramadan 1442 H.
Pada Kamis (15/4/2021), sejumlah kawasan penjualan takjil di Kota Ambon didatangi. Yaitu di Wayame, Kecamatan Teluk Ambon, Waiheru, Kecamatan Baguala, dan Depan Maluku City Mall (MCM), Kecamatan Sirimau.
Pemeriksaan takjil dilakukan untuk melindungi masyarakat dari makanan yang mengandung bahan berbahaya seperti formalin, boraks, rhodamin-B, metanil yellow, dan mikrobiologi.
Kepala BPOM Ambon, Hariani, mengatakan, pihaknya memeriksa sebanyak 25 sampel. Sampel yang diambil terdiri dari es, sirup, kue basah, bakso, tahu, dan gorengan.
Dari hasil pemeriksaan, berbagai jenis makanan tersebut semuanya dinyatakan aman Memenuhi Syarat (MS), atau tidak mengandung bahan berbahaya.
“Sampling yang diambil di Waiheru 15, Wayame 5, depan MCM 5. Khusus untuk pengujian mikrobiologi, sampelnya sudah kita bawah untuk di uji laboratorium. Masih proses uji di Lab BPOM Ambon,” terangnya.
Selain melakukan pengawasan dan pemeriksaan takjil, Hariani juga mengaku pihaknya memberikan himbauan dan edukasi kepada para penjual takjil.
Disamping itu, juga memberikan paketan bantuan berupa celemek, masker, penjepit, dan spanduk keamanan pangan.
“Besok masih dilanjutkan dengan sasaran daerah Kebun Cengkeh dan Galunggung,” tandasnya.
