Opa dan Oma Ragnar Oratmangoen dari Fordata Tanimbar, Bersaudara dengan Dubes RI di China

Share:

satumalukuID – Salah satu pesepakbola asal Belanda yang diminati pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong adalah Ragnar Oratmangoen.

Pesepakbila keturunan Maluku yang kini bermain klub Go Ahead Eagles pada kasta tertinggi Liga Belanda (Eredivisie) itu diklaim sudah setuju bergabung menjadi anggota Tmnas Indonesia.

Tapi Siapa Ragnar Oratmangoen? Dia adalah putra dari Philip Oratmangoen asal Maluku dan Maya Timmers,  perempuan asli Belanda. Bersama kedua orangtuanya, Ragnar tinggal di kota Oos, Belanda.

Opa dan Oma Ragnar sendiri berasal dari kampung Fordata, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku

“Ragnar anak bungsu. Ada dua kakak laki-lakinya. Satu kakaknya yaitu Gerson Oratmangoen adalah aktor dan pernah study Film Actors Academy Amsterdam. Gerson sudah bintangi beberapa film dan peran di televisi,” ungkap Victor Joseph, informan media ini di Belanda.

Menurut Victor, keluarga Ragnar masih punya hubungan kerabat dengan Duta Besar (Dubes) RI di China dan mantan Dubes di Rusia, Djauhari Oratmangun.

Juga musisi Dharma Oratmangun dan mantan Bupati Maluku Tenggara Barat (MTB) kini berubah nama Kabupaten Kepulauan Tanimbar, almarhum S.J. Oratmangun.

Victor bahkan mengirimkan foto Dubes RI di China Djauhari Oratmangun sedang berkumpul bersama keluarga besar Oratmangun di Belanda, diantaranya ayah Ragnar yaitu Philip “Ipus” Oratmangoen juga ada berkumpul.

Pemimpin Redaksi harian lokal Ambon Ekspres, Petrus Oratmangun yang dihubungi media ini Sabtu (8/1/2021), membenarkan ikatan kekerabatan itu.

“Iya benar. Orang tua beta dan keluarga besar Ragnar di Belanda itu masih kerabat dekat kami dari garis keturunan asal Fordata, Tanimbar Utara,” beber Petrus.

Menurutnya, Opa atau kakek dari Ragnar Oratmangoen adalah mantan pegawai atau serdadu KNIL di jaman kolonial Belanda.

“Opa dari Ragnar itu punya anak ada beberapa orang. Ada satu yang lahir di Indonesia dan sisanya lahir di Belanda, termasuk papa nya Ragnar,” jelasnya.

Ia juga membenarkan, bahwa Ragnar merupakan kerabat dari Dubes RI di China Djauhari Oratmangun, musisi Dharma Oratmangun dan mantan Bupati MTB almarhum S.J. Oratmangun.

“Kami semua kerabat. Waktu pak Djauhari Oratmangun jabat Wakil Dubes RI di Belanda, beliau sempat kumpul orang Maluku dan kerabat pertemuan di kedutaan,” tambah Petrus.

Ragnar sendiri juga mengakui asal usulnya seperti dirilis BolaSport.com. “Saya setengah Belanda, setengah Maluku,” katanya.

“Saya tak pernah pergi ke sana. Tiket pesawat mahal, tetapi kini kami sudah dewasa, kami ingin pergi kesana bersama orang tua kami,” tambahnya. (novi pinontoan)

Share:
Komentar

Berita Terkini