satumalukuID- Pemerintah Kota Ambon memasang sebanyak 32 unit Closed-Circuit Television atau biasa disebut CCTV. Puluhan kamera perekam ini tersebar di kawasan aliran sungai, tempat pembuangan sampah (TPS) dan sejumlah ruas jalan utama.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kota Ambon, Joy Adriaansz, menyebutkan, tahun 2021 pihaknya telah memasang puluhan CCTV di beberapa lokasi utama dan aliran sungai yang sering terdampak banjir.
“Kita sudah memasang 32 titik CCTV pada lokasi-lokasi jalan utama, kemudian 5 aliran sungai yang menjadi prioritas yang sering terdampak banjir, kemudian lokasi-lokasi TPS yang sering menjadi masalah,” kata Joy di Ambon, Senin (1/2/2021).
Joy mengaku, dengan terpasangnya CCTV, pihaknya bisa melakukan pemantauan. Sehingga diharapkan dapat menimbulkan kesadaran masyarakat, terutama dalam menjaga kebersihan lingkungan di kota manise ini.
“Kita berharap dengan pemantauan ini masyarakat akan taat dan patuh untuk menjaga lingkungan di mana dia berada,” harapnya.
Joy juga berharap, keberadaan CCTV bisa dimanfaatkan oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, dalam menjalankan pengawasan atau monitoring kondisi yang ada.
“Dalam minggu ini kita menyiapkan surat kepada bapak Kapolda untuk kita minta sharing CCTV Polda Maluku. Memang sejak awal sudah kita bicarakan dengan bidang TIK Polda Maluku. Sehingga ketika ada penambahan itu berarti sudah ada kurang lebih 55 CCTV yang bisa kita pantau pada komersentil kita,” terangnya.
Ia mengaku, semua yang dilakukan Pemerintah Kota Ambon semata-mata untuk kebaikan masyarakat. Yaitu bisa memantau hal-hal yang tidak diinginkan.
“Semua ini untuk kebaikan bersama. Bukan untuk kami. Kalau dengan pasang CCTV kemungkinan masyarakat bisa terpantau kalau ingin melakukan sesuatu yang tidak diinginkan,” pungkasnya.
Foto: Ruas jalan Sam Ratulangi, Kota Ambon. (satumalukuID/Husen Toisuta)
