SATUMALUKU.ID - Manajemen Malut United FC di bawah PT Malut Maju Sejahtera secara resmi memecat Pelatih Kepala Imran Nahumarury dan Direktur Teknik Yeyen Tumena karena terbukti melakukan pelanggaran berat yang dianggap bertentangan dengan filosofi, prinsip, dan tujuan klub.
“Surat pemecatan telah diterima keduanya. Langkah ini dinilai perlu untuk menyelamatkan klub dari keterpurukan,” kata Direktur Utama PT Malut Maju Sejahtera Dirk Soplanit.
Dirk menegaskan bahwa klub lebih besar dari semuanya. Karena itu meski usia klub baru dua tahun, Malut United telah mengutamakan nilai kejujuran, integritas, komitmen, dan loyalitas sebelum memikirkan aspek bisnis.
Klub saat ini fokus membangun branding dan infrastruktur menuju profesionaliasi, serta menjalankan program sosial dan pengembangan pemain mudanya.
Saat ini manajemen telah bergerak cepat menutup kericuhan internal dan menyatakan fokus penuh untuk mempersiapkan tim menyongsong musim Liga 1 selanjutnya yang diprediksi semakin kompetitif. (rudi)
%20(1).jpeg)