Penumpang Kapal Laut di Maluku Meningkat 44,97 Persen pada April 2023

Share:

Kapal penumpang sandar di Pelabuhan Yos Sudarso Ambon.
Photo: John Soplanit/ant

satumalukuID - Badan Pusat Statistik mencatat jumlah penumpang kapal laut selama April 2023 di Maluku yang singgah di pelabuhan Yos Sudarso Ambon dan tujuh pelabuhan lainnyadi wilayah itu mengalami peningkatan sebesar 44,97 persen.

"Jumlah penumpang kapal laut secara total selama April 2023 sebanyak 92.592 orang atau naik sebesar 44,97 persen, dibandingkan Maret 2023 yang hanya 63.870 orang," kata Kepala BPS Provinsi Maluku Maritje Pattwaellapia di Ambon, Rabu (7/6/2023).

Ia menyebut jumlah penumpang di pelabuhan utama Yos Sudarso Ambon selama April 2023 sebanyak 36.380 orang atau mengalami peningkatan 42,94 persen dibanding Maret 2023.

Kemudian jumlah penumpang pada tujuh pelabuhan pengumpul sebanyak 56.212 orang, jumlah ini mengalami peningkatan sekitar 46,32 persen dibanding bulan sebelumnya.

Ia memaparkan peningkatan jumlah penumpang angkutan kapal laut terjadi pada pelabuhan utama Yos Sudarso Ambon sekitar 78,58 persen dari 20.372 orang pada April 2022 menjadi 36.380 orang pada April 2023.

Selanjutnya peningkatan jumlah penumpang pada tujuh pelabuhan lainnya peningkatan tertinggi terjadi pada pelabuhan Bula sekitar 106,11 persen dan yang terendah terjadi di pelabuhan Saumlaki sekitar 26,52 persen.

Sedangkan jumlah barang yang diangkut melalui pelabuhan utama Yos Sudarso pada April 2023 mencapai 17,77 ribu ton atau turun sekitar 38,92 persen dibanding bulan sebelumnya.

"Untuk jumlah barang yang diangkut dari tujuh pelabuhan pengumpul pada April 2023 sebanyak 87,06 ribu ton. Jumlah ini mengalami peningkatan sekitar 5,37 persen dibanding bulan sebelumnya," kata dia.

Secara total pada April 2023 jumlah barang yang diangkut pada pelabuhan utama maupun pelabuhan pengumpul mengalami penurunan sekitar 6,16 persen dari 111,71 ribu ton menjadi 104,83 ribu ton, peningkatan sekitar 16,66 persen dari 95,076 ton menjadi 111,071 ton.

Sementara Direktorat Polisi Air dan Udara Polda Maluku memperketat kegiatan pengawasan dan patroli rutin di wilayah perairan Maluku sebagai antisipasi kecelakaan laut saat cuaca ekstrem.

“Mengingat perubahan cuaca akhir-akhir ini semakin ekstrem melanda wilayah perairan Maluku dan sekitarnya, pengawasan terhadap sejumlah pelabuhan-pelabuhan penyeberangan semakin diperketat,” kata Direktur Polairud Polda Maluku Kombes Pol Handoyo Santoso.

Ia mengatakan, personel Kp.XVI-1010 Ditpolairud Polda Maluku pos sandar Tahoku telah melakukan giat pengawasan dan pengamanan kepada para pengguna jasa transportasi laut di seputaran Pelabuhan Rakyat Tahoku.

Menurutnya, saat ini situasi dan kondisi laut bergelombang disertai angin kencang dan hujan lebat sehingga selain melakukan pengawasan dan pengamanan personil KP. XVI-1010 juga memberikan imbauan kepada penumpang para pengguna jasa transportasi laut dan nelayan untuk memperhatikan kapasitas jumlah penumpang dan barang yang dibawa agar tidak melebihi kapasitas.

“Kami juga ingatkan untuk memperhatikan kelengkapan alat-alat keselamatan agar selalu dibawa serta pada saat melakukan pelayaran,” ujarnya.

Selanjutnya, selain melakukan pengawasan dan pengamanan terhadap aktivitas pengguna jasa transportasi di Pelabuhan rakyat Tahoku, personel KP.XVI-1010 juga melakukan patroli dan pemantauan di sekitar perairan Maluku yang menjadi jalur penyeberangan kapal motor maupun kapal-kapal cepat dan tradisional. (Winda Herman/ant)
Share:
Komentar

Berita Terkini