 |
| Kadis Koperasi dan UMKM Maluku M. Nasir Kilkoda mengatakan penyaluran bantuan dana bergulir bagi koperasi dan UMKM 2022 mencapai Rp1,3 miliar. (21/12/2022) |
satumalukuID - Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Maluku, M. Nasir Kilkoda mengatakan, puluhan koperasi dan usaha mikro kecil yang menerima bantuan dana bergulir lebih dominan menggunakannya untuk modal usaha di sektor riil."Tahun ini Dinkop UMKM Maluku telah merealisasikan penyaluran bantuan dana bergulir kepada puluhan koperasi dan UMKM sebesar Rp1,3 miliar," kata M. Nasir di Ambon, Rabu (21/12/2022).
Menurut dia, bantuan dana bergulir ini bukan untuk usaha simpan pinjam tetapi mereka bergerak di sektor riil seperti membuka kios hingga usaha aneka bahan kebutuhan pokok.
Dinkop UMKM Maluku juga berharap setiap koperasi dan UMKM penerima bantuan bisa melakukan pengembalian dananya sesuai ketentuan karena akan digulirkan kepada koperasi dan UMKM yang lain.
Perkembangan koperasi di Maluku memang ada peningkatan dan mereka diharapkan bisa berkembang menjadi koperasi yang lebih baik, apalagi sudah dalam situasi kondusif pascapandemi COVID-19.
"Kemarin kita juga telah mengikuti program penyusunan rencana untuk perubahan dari Undang-Undang Koperasi," ucap M. Nasir.
Dinkop UMKM juga tetap konsisten untuk melakukan pembinaan bersama OPD lainnya agar bisa mendorong perkembangan ekonomi di Maluku lewat pembinaan koperasi dan UMKM.
Untuk program Jaminan Kredit Daerah (Jamkrida) merupakan lembaga penjamin yang nanti memberikan jaminan ketika koperasi dan UMKM melakukan kredit di bank dan aturannya dibuat sendiri oleh perusahaan penjamin.
"Kami di Dinas Koperasi hanya mendukung program tersebut, tetapi yang kelola anggarannya di Biro Ekonomi," ucap M. Nasir. (Daniel Leonard/ant)
