Vaksinasi Covid-19, Polda Maluku Sasar Jemaat Gereja Rehoboth dan Katedral di Ambon

Share:

satumalukuID- Polda Maluku kembali menggelar vaksinasi Covid-19. Kali ini bekerjasama dengan Gereja Protestan Maluku (GPM) Rehoboth dan Gereja Katedral di Kota Ambon, Kamis (12/8/2021).

Selain menyasar para jemaat, vaksinasi massal juga diselenggarakan rutin di Gerai Vaksinasi Presisi (GVP) Polda Maluku, Lapangan Letkol CHR Tahapary, Tantui, Kota Ambon.

“Hari ini selain di GVP, kami juga bekerjasama dengan Gereja Rehoboth dan Gereja Katedral. Sasarannya para jemaat masing-masing,” ungkap Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol. M. Rum Ohoirat.

Rum mengaku, vaksinasi massal hari ini digelar terpisah yaitu di halaman Gereja Rehoboth, Jalan Dr. Kayadoe, Kecamatan Nusaniwe, Gereja Katedral, Jalan Pattimura, dan Lapangan Tahapary, Kecamatan Sirimau.

Vaksinasi gratis dilaksanakan sejak pukul 07.00 WIT sampai sore tadi. Tenaga kesehatan yang dikerahkan berasal dari Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Maluku maupun Rumah Sakit Tingkat III Bhayangkara Ambon.

“Untuk di Gereja Rehoboth ditargetkan 850 orang, Gereja Katedral 120 orang, dan GVP sebanyak 669 orang. Jadi jumlah yang divaksin hari ini sebanyak 1.639 orang,” terangnya.

Rum mengaku, vaksinasi massal yang dilaksanakan hari ini menggunakan tiga jenis vaksin berbeda. Yaitu vaksin Sinovac, AstraZeneca, dan Moderna.

“Kalau vaksin Moderna sendiri hanya untuk tenaga kesehatan. Tadi ada 3 orang tenaga kesehatan dari Rumah Sakit Bhayangkara Ambon yang divaksin pakai Moderna ini,” sebutnya.

Juru bicara Polda Maluku ini menyampaikan terima kasih kepada Gereja Protestan Maluku (GPM) Rehoboth, dan Gereja Katedral atas kerjasamanya dalam upaya pencegahan penyebaran virus pandemi melalui program percepatan vaksinasi Covid-19.

“Kami juga mengajak masyarakat yang belum divaksin untuk dapat mendatangi GVP yang disiapkan Polda Maluku di Lapangan Tahapary, Tantui Ambon,” pintanya.

Kepada masyarakat yang ingin divaksin, Rum mengaku cukup membawa kartu tanda penduduk (KTP), dalam keadaan sehat, tidak dalam keadaan hamil dan membawa alat tulis sendiri.

“Setelah itu nanti akan melalui beberapa tahapan yaitu verifikasi data, tensi, screening, penyuntikan vaksin, observasi dan pengambilan kartu vaksin,” terangnya.

Polda Maluku terus mengajak masyarakat untuk senantiasa taat dan disiplin terhadap penerapan protokol kesehatan, kendati sudah menjalani vaksinasi.

“Kami harap masyarakat tetap patuh dengan protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan memakai sabun, menjaga jarak, menjauh dari kerumunan dan mengurangi mobilitas,” pintanya.

Share:
Komentar

Berita Terkini