Widya Murad Resmi Pimpin Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Maluku

Share:

satuamkukuID – Sebanyak 10 Kwartir Cabang dan Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka memiih istri Gubernur Maluku, Widya Pratiwi Murad Ismail sebagai Ketua Kwartir daerah Gerakan Pramuka (Praja Muda Karana atau rakyat muda yang suka berkarya) Maluku periode 2020-2025, Rabu (23/12/2020).

Widya terpilih pada Musyawarah Daerah Gerakan Pramuka Maluku, yang dilangsungkan di lantai 7 Kantor Gubernu Maluku, rmelalui pernyataan dukungan dari 10 Kwartir Cabang dan Kwarda Maluku secara aklamasi, juga berdasarkan penetapan hasil pleno yang dipimpin Ketua Presidium, AKBP Jhon Wattimena, dan dituangkan dalam SK Musda Nomor 10/Musda-Maluku/2020.

10 Kwartir Cabang tersebut adalah Kabupaten Buru, Buru Selatan, SBB, SBT, Kota Tual, Kota Ambon, Kepulauan Tanimbar, Kepulauan Aru, Maluku Tengah dan Maluku Barat Daya. Ditambah satu suara dari Kwartir Daerah. Sementara Kabupaten Maluku Tenggara sampai penetapan, belum mengirimkan hasil rekomendasinya.

Setelah dikukuhkan, Widya mengucapkan janji setia memegang teguh Trisatya yaitu menjalankan kewajiban terhadap Tuhan Yang Maha Esa, NKRI, mengamalkan Pancasila, menolong sesama hidup dan ikut serta membangun masyarakat juga menepati Dasa Dharma.

Acara dilanjutkan dengan pembacaan Naskah Ikrar oleh Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Maluku terpilih Widya Murad Ismail, dilanjutkan Penandatanganan Ikrar disaksikan Presidium.

Pada Musda yang bertema Optimalisasi Peran Gerakan Pramuka Kwarda Maluku menghadapi Era Society 5.0 itu, Widya dalam sambutannya mengatakan, selaku Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Maluku terpilih, dia menyambut gembira, ikhlas dan akan melaksanakan amanah yang dipercayakan kepada dirinya.

“Mengemban tanggungjawab sesuai keputusan dan kebijaksanaan yang ditetapkan Musda, sebagai bagian dari tanggungjawab bersama melaksanakan amanat Konstitusi Gerakan Pramuka yakni UU Nomor : 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka serta AD RT Gerakan Pramuka,” katanya.

Menurut Widya, salah satu dari janji Satya Pramuka adalah Menolong sesama hidup dan ikut serta membangun masyarakat, adalah jalan masuk untuk berkarya secara konkrit, melalui peran Satuan Tugas Pramuka Peduli di seluruh jajaran. Dan untuk implementasinya, kedepan dapat diformulasikan dan diintegrasikan kegiatan Kepramukaan dengan kebutuhan masyarakat yang sedang susah saat ini.

“Sasaran utama Kepramukaan kita adalah pendidikan peserta didik Pramuka Siaga, Penggalang Penegak dan Pandega, guna peningkatan kualitas dengan standar pencapaiannya adaah pramuka Garuda dan Teladan. Sedangkan untuk anggota dewasa yakni Pembina, Pelatih, Pamong dan Instruktur yang mengemban peran sebagai tenaga pendidik sesuai amanat UU, harus memenuhi standar Kompetensi Julusan Kursus Pembina Mahir, Kursus Pelatih, Kursus Pamong dan Instruktur,” ujarnya.

 

Share:
Komentar

Berita Terkini