SATUMALUKU.ID – Firdaus Ahmad Fauji (27), pendaki asal Bogor, Jawa Barat, telah sepekan hilang di Gunung Binaiya, Pulau Seram, Maluku. Hingga kini, upaya pencarian belum membuahkan hasil yang signifikan.
Namun, perkembangan terbaru muncul pada Jumat (2/5/2025), saat tim pencarian menemukan puntung rokok merek Dunhill di sekitar Kali Yahe.
Puntung tersebut diduga kuat milik Firdaus, setelah dikonfirmasi oleh rekan-rekannya bahwa memang ia biasa mengisap rokok dengan merek tersebut.
"Info ditemukan puntung rokok Dunhill di seputaran Kali Yahe, diduga milik korban. Setelah dikonfirmasi dengan teman-temannya, betul bahwa korban biasa merokok Dunhill," ujar Kapolsek Tehoru, IPTU Affan Slamet seperti diberitakan TribunAmbon.com, Sabtu (3/5/2025) malam.
Kepala Balai Taman Nasional Manusela, Deny Rahadi, menyebut pencarian masih intens dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari personel Balai TN Manusela, Basarnas, Kepolisian, tokoh adat, serta masyarakat Mitra Balai TN Manusela.
Sebanyak 27 personel telah terlibat, dan pencarian telah berlangsung lebih dari seminggu.
“Namun hingga saat ini, belum ada hasil yang signifikan,” jelas Deny.
Adapun metode pencarian melibatkan tiga pendekatan:
- Jalur eksplorasi fisik, dengan menyusuri jalur pendakian, lereng gunung hingga ke puncak, serta aliran sungai yang diperkirakan menjadi rute korban.
- Ritual adat spiritual, dipimpin oleh tetua adat Pulau Seram.
- Pemanfaatan teknologi, berupa drone thermal dari Basarnas untuk pendeteksian keberadaan korban.
Upaya pencarian masih akan terus dilakukan hingga ada titik terang mengenai keberadaan Firdaus. (Mars)