.jpeg)
SATUMALUKU.ID – Sebuah speedboat bernama Dua Nona yang mengangkut 30 penumpang dilaporkan tenggelam di perairan Dusun Samala, Desa Luhutuban, Kecamatan Kepulauan Manipa, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Maluku, pada Jumat (3/1/2025) sekitar pukul 10.00 WIT.
Kejadian tragis ini mengakibatkan delapan orang meninggal dunia.
"Iya, benar speedboat tenggelam, 8 orang meninggal," ujar Kapolsek Kecamatan Manipa, Ipda Edwin Ricardo Mangare, saat dikonfirmasi seperti dikutip dari CNNIndonesia.com
Delapan korban meninggal dunia masing-masing berasal dari Desa Tahalupu, Desa Labuang Timur, Desa Pilar, dan Desa Pasir Putih, dengan masing-masing desa kehilangan dua warganya.
Identitas lengkap korban masih dalam pendataan oleh pihak berwenang.
Menurut informasi, speedboat tersebut berangkat dari Pulau Manipa menuju Pulau Ambon.
Dalam perjalanan, kapal diduga mengalami kerusakan parah di bagian tengah setelah menabrak batang pohon yang hanyut di laut.
Kapolsek Manipa menjelaskan bahwa Dua Nona memiliki kapasitas angkut 45 penumpang, sehingga tidak ada kelebihan muatan pada perjalanan tersebut.
"Jadi tidak ada kelebihan penumpang. Kapal ini mengangkut 30 orang saat kejadian," ungkap Ipda Edwin, mengklarifikasi bahwa insiden tersebut bukan disebabkan kelebihan penumpang.
Saat ini, proses evakuasi korban sedang berlangsung. Pihak berwenang terus mengupayakan identifikasi korban dan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab kecelakaan. (Tyo)
