SATUMALUKU.ID -- Calon Gubernur Maluku nomor urut tiga, Hendrik Lewerissa, menegaskan komitmennya untuk merangkul para pesaingnya.
Antara lain pasangan nomor urut satu (Jeffry Apoly Rahawarin-Abdul Mukti Keliobas) dan nomor urut dua (Murad Ismail-Michael Wattimena), dalam upaya bersama membangun Maluku.
Pernyataan ini disampaikan Hendrik usai meraih kemenangan versi hitung cepat berbagai lembaga survei.
"Saya mau menyampaikan bahwa Pak Jefry, Pak Mukti Keliobas, Pak Murad, Pak Michael ini adalah sahabat-sahabat saya, lebih dari itu mereka adalah saudara saya. Saudara dalam konteks yang sesungguhnya, bukan sekadar saudara-saudaraan," ujar Hendrik di Ambon, Kamis (28/11/2024).
Fokus pada Persatuan
Hendrik menekankan pentingnya menjaga semangat persatuan dan kesatuan di Maluku setelah kontestasi politik berakhir. Filosofi hidup basudara atau rasa persaudaraan, menurutnya, adalah DNA masyarakat Maluku yang harus terus dipelihara.
"Saya akan merangkul semua kelompok yang berseberangan dengan saya dalam kontestasi pilkada ini. Filosofi hidup basudara adalah DNA orang Maluku. Jangan pernah melupakan itu," tegas Hendrik.
Ia juga mengajak para pendukung dari semua pasangan calon untuk bersatu, bekerja sama, dan berkonsolidasi demi pembangunan Maluku yang lebih baik di masa depan.
Hendrik turut mengapresiasi masyarakat Maluku atas kedewasaan berpolitik yang telah ditunjukkan selama Pilkada 2024.
Ia memuji pelaksanaan Pilkada yang berlangsung aman, jujur, adil, dan transparan di 11 kabupaten/kota di Maluku.
"Pilkada ini sangat baik untuk membangun tradisi demokrasi yang sehat di negeri raja-raja. Ada satu-dua kasus sifatnya kasuistik yang menjadi bahan evaluasi, tetapi secara keseluruhan kami sangat berterima kasih kepada masyarakat," ungkapnya.
Dengan pendekatan yang inklusif ini, Hendrik berharap semangat kebersamaan dapat menjadi fondasi untuk membangun Maluku yang lebih maju dan sejahtera. (Mars).