satumalukuID - Apes. Berakhir sudah petualangan Gusye Nanlohi alias Gusye dalam kasus pencurian sound system gereja. Dia kini harus meringkuk di balik jeruji, setelah dqtangkap aparat kepolisian pada Kamis (2/6/2023) lalu.
Gusye ditengarai melakukan aksi pada sejumlah gereja di Kota Ambon, Seram Bagian Barat (SBB) dan Maluku Tengah. Aksi terakhir Gusye terjadi di Gereja Jemaat Bukit Zaitun, Gunung Nona, Kota Ambon, 29 April 2023 lalu.
“Kami amankan yang bersangkutan di wilayah Kota Ambon hari Kamis (1/6/2023). Dari hasil pengembangan diketahui dia telah melakukan pencurian juga di lima gereja lainnya,” kata Direktur Reskrimum Polda Maluku Kombes Pol Andi Iskandar, Senin (5/6/2023).
Saat menyampaikan keterangan pers, Direskrimum Polda Maluku didampingi Kabid Humas Kombes Pol M. Roem Ohoirat dan Kapolresta Ambon Kombes Pol Raja Arthur Lumongga.
“Modus operandinya melakukan pencurian di malam hari dengan memanfaatkan sistem keamanan yang lemah sehinga yang bersangkutan leluasa melakukan aksinya,” timpa Direskrimum.
Dari hasil pengembangan informasi, diketahui Gusye juga telah beraksi di Gereja Efrata, Negeri Waai, Kecamatan Salahutu, Maluku Tengah. Saat itu dia membawa kabur mixer merek europower pmx2000.
Gusye juga pernah mencuri 1 unit mixer Yamaha di Gereja Petra Ahuru, Kota Ambon dan di Gereja Sion Latuhalat, serta BK Gloria Skip Kota Ambon.
Sedangkan di Kabupaten SBB, Gusye beraksi di Gereja Betlehem Kairatui. Saat itu dia membawa kabur 1 unit mixer kp 60, power bell m-550 dan master to a amplifier za 2060.
Adapun barang-barang hasil curian itu dia jual melalui aplikasi Facebook (Grup Maluku Dagang) dań uangnya digunakan untuk memenuhi kebutuhan yang bersangkutan.
Atas kejadian tersebut, Kabid Humas Polda Maluku Kombes Pol M Roem Ohoirat mengimbau para tokoh agama atau pengurus gereja agar meningkatkan sistem pengamanan, salah satunya adalar dengan memasang CCTV di gereja masing-masing.
Sejauh ini hanya pengurus dua gereja yang melaporkan kasus kehilangan sound system gereja tersebut ke polisi. Empat lainnya belum melaporkan. (Aldi)
