Musisi Ambon Ajari Anak-Anak Korea Selatan Alat Musik Tifa dan Ukulele

Share:

Musisi Ambon, Rio Efruan mengajarkan alat musik tradisional Tifa dan Ukulele bagi anak-anak di Jinju, Korea Selatan (Korsel) menindaklanjuti  kerja sama antara Ambon Music Office (AMO) dan Jinju Artis Residence (JAR) Korsel.
Photo: Ho-dokumentasi pribadi/ant

satumalukuID - Musisi Ambon, Rio Efruan mengajarkan alat musik tradisional Tifa dan Ukulele bagi anak-anak di Jinju, Korea Selatan, menindaklanjuti kerja sama antara Ambon Music Office (AMO) dan Jinju Artis Residence (JAR) Korsel.

"Kesempatan berharga didapatkan musisi kota Ambon Rio Efruan untuk selain tampil di acara Binnale Day Experiencing Jinju World Folk Arts Biennale, juga mengajarkan anak- anak musik tradisional Maluku," kata Direktur AMO, Ronny Loppies di Ambon, Jumat (14/10/2022).

Kesempatan mengajarkan dua instrumen musik ini, akan membuka jalan bagi proses kerja sama selanjutnya antara AMO yang dalam hal ini mewakili Ambon City of Music , dengan Jinju sebagai kota kreatif bidang kerajinan dan seni rakyat.
  Kegiatan yang dilaksanakan selama bukan Oktober 2022, akan menghadirkan salah satu grup musik etnik kota ini sebagai pengisi acara.
Selain itu dirinya kata Ronny, akan menjadi menjadi narasumber di acara pertemuan tahunan Etnik Resume dengan materi jaringan lintas seni dan budaya rakyat.

Sedangkan grup etnik dari Ambon akan menampilkan kemampuan bermusik mereka di panggung yang berbeda di kegiatan yang sama.

“Saya hadir sebagai pembicara itu di tanggal 18-22 Oktober 2022. Selain nantinya di Even Binnale Day, Rio dengan beberapa musisi akan menampilkan lantunan alat musik tradisional," katanya.

Ronny berharap, kehadiran musisi Ambon di Korsel akan membawa kurikulum musik yang sementara ini diberlakukan di kota ini dapat menyentuh sampai ke tingkat nasional bahkan Internasional.

“Jika Tuhan berkenan, maka akan terjalin kerja sama lagi terkait kurikulum musik di Jinju, dan Rio sebagai pionir Bukan tidak mungkin, ke depan guru kita dari Ambon yang pergi dan mengajar musik tradisional di Jinju," katanya. (Penina Fiolana Mayaut/ant)
Share:
Komentar

Berita Terkini