Berbagai Elemen di Maluku Utara Terus Gencarkan Vaksinasi Booster COVID-19

Share:

satumalukuID – Berbagai elemen di Maluku Utara (Malut) terus menggencarkan pelayanan vaksinasi dalam upaya meningkatkan capaian vaksinasi dosis tiga guna menekan penyebaran COVID-19.

Kabid Humas Polda Malut, Kombes Pol Michael Irwan Thamsil di Ternate, Jumat (5/8/2022), mengatakan kegiatan vaksinasi dan pengobatan gratis dilaksanakan sebagai rangkaian dalam menyambut hari jadi polwan dengan melibatkan polwan-polwan yang juga berprofesi sebagai dokter dan tim vaksinator dari Bid Dokes Polda Malut dalam upaya meningkatkan capaian vaksinasi COVID-19.

Adapun masyarakat yang mengikuti vaksinasi tersebut berjumlah 151 orang terdiri dari 22 orang mengikuti vaksin dosis pertama, 7 orang dosis kedua dan 122 orang dosis ketiga.

“Selain vaksinasi, Polwan Polda Malut juga melaksanakan pengobatan gratis dan pembagian bansos kepada masyarakat yang mengikuti kegiatan vaksinasi dan pengobatan gratis,” ujar Kabid.

Karena itu, dirinya berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat langsung bagi masyarakat sebagai upaya pencegahan dan perlindungan diri.

Dia menambahkan, upaya tingkatkan capaian vaksinasi merupakan rangkaian memperingati hari jadi Polwan ke-74, Polwan Polda Malut dengan kegiatan vaksinasi COVID-19 dan pengobatan gratis, bertempat di Pasar Gamalama Kota Ternate.

Sementara itu, Dinas Kesehatan (Dinas) Provinsi Malut menyatakan, pelayanan vaksinasi COVID-19 terus dilakukan, terutama untuk meningkatkan penerima vaksin booster di seluruh kabupaten/kota di wilayah Malut.

Kepala Bidang Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Malut, Dr Rosita menyatakan, dari 182 fasilitas kesehatan melakukan pelayanan vaksinasi COVID-19 untuk semua tahapan sebanyak 750.966 orang telah menerima vaksin atau 79,80 persen.

“Sedangkan, untuk penerima vaksin booster di wilayah Malut sebanyak 462.225 orang atau 76 persen, remaja usia 12 – 17 tahun mencapai 88.948 orang atau 61 persen, ibu hamil tercatat 1.236 orang atau 5 persen serta kalangan disabilitas mencapai 54 orang,” kata Rosita.

Dirinya menyebut, Dinkes Malut mencatat, hingga 5 Agustus 2022, jumlah kasus terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 14.542 orang, sembuh, 14.206 orang, meninggal dunia mencapai 330 orang.

Begitu pula, untuk kasus aktif COVID-19 di wilayah Malut mencapai enam orang dan seluruhnya menjalani isolasi secara mandiri.

Selain itu, berdasarkan hasil studi menunjukkan terjadinya penurunan antibodi 6 bulan setelah mendapatkan vaksinasi COVID-19 dosis primer lengkap sehingga dibutuhkan pemberian dosis lanjutan atau booster untuk meningkatkan proteksi individu terutama pada kelompok masyarakat rentan.

Share:
Komentar

Berita Terkini