Mahasiswa KKN Unpatti Ambon Kampanyekan Gerakan Peduli Lingkungan di Tulehu

Share:

satumalukuID – Mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon mengampanyekan gerakan peduli lingkungan dengan membersihkan pantai dan menanam bakau di Desa Tulehu, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku, Senin.

Bertajuk “Kalesang Negeri, kampanye gerakan peduli lingkungan dilakukan oleh mahasiswa KKN Unpatti Angkatan XLVIII Gelombang I dengan menanam 310 anakan bakau di sepanjang pesisir pantai Desa Tulehu, membersihkan pesisir pelabuhan setempat dan area perbatasan Dusun Rupaitu serta Dusun Hurnala.

Dosen pendamping lapangan mahasiswa KKN Desa Tulehu, Fransina S. Latumahina, mengatakan aksi “Kalesang Negeri” merupakan salah satu program prioritas mahasiswa KKN yang ditempatkan di Desa Tulehu, guna menggerakkan masyarakat agar lebih peduli terhadap kelestarian lingkungan mereka.

Dalam kegiatan itu, para mahasiswa membersihkan pesisir Pelabuhan Tulehu dan area perbatasan Dusun Rupaitu dan Dusun Hurnala, menanam 310 anakan bakau di sepanjang garis pantai Desa Tulehu. Bibit-bibit bakau tersebut diperoleh dari Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung (BPDASHL) Provinsi Maluku.

Penanaman bakau, ujar dia, selain untuk membuat garis pantai tetap terjaga, juga untuk mencegah kemungkinan terjadinya abrasi saat air pasang tinggi atau saat gelombang ekstrem mencapai daratan dan bisa berdampak pada warga yang bermukim di sekitar pantai.

“Ini menjadi salah satu program prioritas mahasiswa KKN karena saat pertama kali datang ke sini mereka melihat pesisir pantai sudah cukup berisiko, jika terjadi tsunami atau air pasang tinggi itu akan membahayakan warga di sekitar pesisir pantai, salah satu alternatif yang mereka lakukan adalah dengan menanam mangrove,” kata Fransina.

Ia berharap, bakau yang ditanam oleh mahasiswanya bisa tumbuh subur dan besar, sehingga bisa menjadi pelindung bagi masyarakat di kawasan pesisir dan memberikan daya dukung bagi kehidupan ikan-ikan serta organisme laut lainnya.

“Kami berharap mangrove yang ditanam bisa menjadi “barrier” (penghalang) ketika air pasang tinggi di sekitar sini, dan bisa menjadi tempat hidup bagi ikan dan organisme laut lainnya,” ucap dia.

Aksi “Kalesang Negeri” yang digelar oleh mahasiswa KKN Unpatti itu, dihadiri oleh pejabat, tokoh pemuda dan tokoh masyarakat setempat, perwakilan bintara pembina desa (babinsa) dan Polsek Tulehu, serta komunitas lingkungan hidup Anak Pesisir.

Selain menanam bakau dan membersihkan sampah, para mahasiswa juga membentuk kelompok bank sampah untuk program daur ulang sampah yang dikumpulkan dari pesisir pantai.

Share:
Komentar

Berita Terkini