satumalukuID- Kota Ambon saat ini semakin mengkhawatirkan. Sebagian besar daerah di Ibukota Provinsi Maluku itu sudah tak aman dari sebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Bahkan, Sirimau sendiri, dianggap sebagai kecamatan paling rawan. Di wilayah ini semua daerahnya dikategorikan merah.
Ketua Pelaksana Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku, Kasrul Selang mengaku, Walikota Ambon Richard Louhenapessy telah menetapkan Kecamatan Sirimau sebagai zona merah dalam penyebaran Covid-19.
“Kita di Ambon ini, Pak Wali (Kota Ambon) telah menetapkan seluruh daerah di Kecamatan Sirimau ini semuanya merah,” tegas Kasrul dalam konferensi pers di Kantor Gubernur Maluku, Kota Ambon, Kamis sore (14/5/2020).
Mengenai Kecamatan Nusaniwe, Kasrul mengaku wilayah tersebut hanya sebagian yang ditetapkan sebagai daerah zona merah. “Jadi tidak semua daerah di Nusaniwe zona merah,” tambah dia.
Dengan kondisi terkini yang semakin mengkhawatirkan tersebut di kota berjuluk Manise ini, Kasrul kembali meminta masyarakat untuk tetap berada di dalam rumah. Hanya urusan pentinglah yang boleh keluar sambil mengenakan masker dan menjaga jarak.
“Kita semua punya aktivitas di dalam kota. Punya saudara di Taeno, pasti bawa sayur (hasil panen) ke Mardika. Dari Hatalai juga bawah (hasil) buah-buahan ke kota. Jadi dia sampai di pasar kota, kembali ke Hatalai dan seterusnya tetap rawan. Jadi kalau takut, badiam di rumah. Tapi kalau takut namun tetap keluar rumah ya sama saja,” pungkasnya.
