satumalukuID- Pengurus masjid di Kota Ambon meminta Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Provinsi Maluku, untuk turun mensosialisasikan secara langsung kepada masyarakat, terkait himbauan pelaksanaan Salat Ied atau Hari Raya Idul Fitri di rumah masing-masing.
Permintaan sejumlah pengurus masjid yang tersebar di Kota Ambon ini, disampaikan dalam rapat bersama pembahasan pelaksanaan salat Ied yang berlangsung di Baileo Slamet Riyadi, Markas Korem 151/Binaiya, Kota Ambon, Rabu (20/5/2020).
Rapat tersebut dihadiri seluruh tim Gustu Covid-19 Maluku, diantaranya Gubernur Maluku Murad Ismail, Kapolda Maluku Irjen Pol Baharuddin Djafar, Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Marga Taufiq, Sekretaris Daerah (Sekda) Maluku Kasrul Selang, serta para tokoh agama di daerah ini.
Dalam rapat tersebut semua bersepakat agar pelaksanaan Salat Ied di Kota Ambon dilaksanakan pada rumah masing-masing, mengingat kondisi penyebaran pandemi corona di daerah ini sudah sangat memprihatinkan. Hal ini juga sebagaimana himbauan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Gubernur Maluku.
“Mereka mau kita lanjut sosialisasi ke masjid-masjid. Karena masih ada yang mau dan ada yang tidak,” ungkap Sekda Maluku Kasrul Selang yang juga sebagai Ketua Pelaksana Harian Gustu Covid-19 Maluku di kantor Gubernur Maluku, Kota Ambon, malam tadi.
Atas permintaan para pengurus masjid, Kasrul mengaku pihaknya akan turun ke masjid-masjid melakukan sosialisasi terkait pelaksanaan sholat Ied 1441 Hijriah di rumah masing-masing dan tidak dilakukan di masjid.
Dia katakan, pihaknya akan memberi himbauan, karena kita tidak mau umat ini berhadapan dengan “begitu-begitu”, aparat terutama.
“Kita akan turun kasih pengertian lagi bahwa kondisi Ambon begini. Prinsipnya semua yang hadir sepakat dengan kami. Cuma kan kembali ke jamaahnya masing-masing. Nah itu yang mereka minta kita datangi lagi sosialisasi,” pungkasnya.
