SATUMALUKU.ID – Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa menyerahkan bantuan sosial senilai Rp2 miliar kepada Pemerintah Kota Ambon dan Kabupaten Maluku Tengah.
Bantuan sebesar Rp1 miliar dialokasikan untuk korban kebakaran di Hunuth, Kota Ambon, dan sisanya diserahkan untuk para korban konflik sosial di Desa Masihulan, Kabupaten Maluku Tengah.
Penyerahan dilakukan di Ambon dan diterima langsung oleh Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena, serta Asisten III Setda Maluku Tengah, Halit Pattisahusiwa.
Menurut Gubernur Lewerissa, langkah cepat ini diambil usai koordinasi intensif dengan Pemkot Ambon, Pemkab Maluku Tengah, Forkopimda, dan instansi terkait untuk membantu rehabilitasi rumah terdampak sekaligus mencegah eskalasi konflik.
“Stabilitas keamanan adalah syarat utama pembangunan. Jika situasi tidak stabil, upaya apa pun menjadi sia-sia,” tegasnya.
Dia juga meminta aparat penegak hukum bergerak tegas terhadap potensi konflik yang muncul.
“Saya sudah meminta Kapolda mengambil langkah sesuai hukum. Kita tidak bisa membiarkan tindakan melawan hukum merusak kepercayaan masyarakat,” lanjutnya.
Wali Kota Ambon mengapresiasi perhatian pemerintah provinsi dan menyatakan bahwa bantuan tersebut akan digunakan untuk membangun kembali rumah warga Hunuth secara gotong royong, melibatkan TNI–Polri dan masyarakat mulai pekan depan.
Hal senada disampaikan Asisten III Setda Maluku Tengah, yang segera menindaklanjuti bantuan untuk mendukung pemulihan warga Masihulan. (aldi)