SATUMALUKU.ID – Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Ambon, Hanny Tamtelahitu, menyatakan bahwa hingga saat ini target pelayanan Kartu Tanda Penduduk elektronik (KTP-el) telah mencapai 95%.
"Sampai saat ini, telah dilakukan pencetakan sebanyak 257 ribu KTP-el dari total 357 ribu penduduk di Kota Ambon," ujar Hanny di Ambon, Kamis (13/2/20225).
Ia menjelaskan penduduk yang belum terlayani mayoritas adalah pemula, yaitu anak usia 17 tahun yang masih memerlukan perekaman data dan pencetakan KTP-el.
Untuk mengatasi hal ini, Disdukcapil menerapkan pola jemput bola dengan melakukan perekaman KTP-el di berbagai sekolah menengah atas (SMA) di Kota Ambon.
"Kami terus melakukan pelayanan jemput bola ke tiap sekolah, dengan harapan dapat menjangkau seluruh penduduk pemula yang belum memiliki KTP-el," tambahnya.
Selain itu, Disdukcapil juga bekerja sama dengan pihak sekolah, aparat kelurahan, desa, dan negeri untuk mengimbau masyarakat melakukan perekaman data.
Layanan ini dilakukan menggunakan mobil pelayanan yang dapat mencetak KTP, Kartu Identitas Anak (KIA), serta akta kelahiran secara langsung.
Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak, Disdukcapil juga fokus melakukan perekaman data bagi pemilih pemula, yang mayoritas adalah pelajar atau remaja yang masuk dalam daftar pemilih pemula.
"Kami menargetkan perekaman KTP-el bagi 7.539 pemilih pemula di desa dan kelurahan. Perekaman ini menjadi prioritas agar mereka dapat berpartisipasi dalam Pilkada mendatang," ungkap Hanny.
Ia menegaskan bahwa pelayanan administrasi kependudukan akan terus dimaksimalkan pada tahun 2025. Pasalnya, setiap tanggal 15 dan 31 setiap bulan, Disdukcapil wajib menyampaikan laporan kinerja ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Hanny juga mengungkapkan bahwa saat ini layanan di Disdukcapil Ambon telah sepenuhnya terintegrasi.
"Pelayanan sekarang bersifat terintegrasi, yang artinya satu pengurusan bisa mendapatkan lebih dari satu dokumen administrasi kependudukan. Misalnya, warga yang mengurus akta kelahiran akan langsung mendapatkan Kartu Identitas Anak (KIA) dan Kartu Keluarga (KK)," jelasnya.
Dengan berbagai upaya yang dilakukan, Disdukcapil Kota Ambon berharap seluruh masyarakat, terutama pemilih pemula, dapat segera memiliki KTP-el guna mendukung administrasi kependudukan yang lebih baik dan meningkatkan partisipasi dalam pemilu mendatang. (Tyo)
