Sebanyak 616 Ton Tuna dari Maluku Diekspor ke Jepang selama Tahun 2023

Share:

Salah satu komoditi ekspor ikan Tuna

satumalukuID - Balai Pengawasan dan Pengendalian Mutu dan Hasil Kelautan dan Perikanan (BP2MHKP) Ambon melaporkan bahwa sebanyak 616 ton tuna peringkat A dari Maluku diekspor ke Jepang selama tahun 2023.

“Total nilai ekspor ikan tuna peringkat A ke Jepang mencapai 5,2 juta dolar AS,” ujar Kepala BP2MHKP Ambon Muh Hatta Arisandi, Kamis (25/1/2024).

Hatta menyatakan bahwa total nilai ekspor ikan tuna peringkat A ke Jepang mencapai 5,2 juta dolar AS.

Terjadi peningkatan yang signifikan jika dibandingkan dengan tahun 2022, di mana pada tahun tersebut, ekspor tuna ke Jepang mencapai 510 ton senilai 3,2 juta dolar AS.

Peningkatan sebesar 106 ton menjadi 616 ton senilai 5,2 juta dolar AS terjadi pada tahun 2023.

Ikan tuna peringkat A asal Maluku menjadi favorit di pasar Jepang untuk dikonsumsi atau diolah menjadi sashimi.

Oleh karena itu, BP2MHKP Ambon berkomitmen untuk menjaga kualitas komoditas ini mulai dari tangkapan nelayan hingga sampai ke tangan konsumen di Jepang.

[cut]

"Kami menjaga kualitas dengan memastikan tuna tetap pada suhu dingin untuk mencegah perkembangan bakteri. Selain itu, petugas kami juga memastikan mutu melalui sertifikat uji kelayakan yang dikeluarkan," jelas Hatta.

Proses pengiriman yang dipercepat melalui Bandara Pattimura Ambon juga turut mendukung peningkatan mutu dari komoditas ini.

"Jika dulu proses pengiriman memakan waktu 13 jam, sekarang sudah dapat dipercepat menjadi delapan jam. Ini juga merupakan upaya untuk menjaga mutu," tambahnya.

Data dari BP2MHKP Ambon mencatat nilai ekspor perikanan Maluku mencapai 60 juta dolar AS pada tahun 2023.

Hatta menyebutkan bahwa volume ekspor komoditas perikanan hidup pada periode Januari sampai Desember 2023 meningkat sebanyak 72,81 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2022, mencapai 400.232 ekor.

Sementara itu, volume ekspor komoditas perikanan non-hidup pada Januari sampai Desember 2023 sebanyak 11.276.427 kilogram, menunjukkan peningkatan sebesar 7,37 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2022, yang sebesar 10.502.091 kilogram.

Hatta menambahkan bahwa komoditas perikanan Maluku periode Januari sampai Desember 2023 diekspor ke 14 negara, termasuk China, AS, Jepang, Hong Kong, Vietnam, Australia, Malaysia, Thailand, Singapura, Belanda, Filipina, Kanada, Korea Selatan, dan Arab Saudi.

"Lima negara tujuan ekspor perikanan terbesar dari Maluku adalah China, AS, Jepang, Hong Kong, dan Vietnam," tambahnya. (aldi josua)

Share:
Komentar

Berita Terkini