Dispar SBB Promosikan Objek Wisata Pulau Tujuh Alang Asaude Maluku

Share:

Wisatawan menikmati keindahan alam di objek wisata Pulau tujuh di Desa Waisala dan Desa Allang Asaude Kecamatan Huamual Belakang, Kabupaten Seram Bagian Barat, Provinsi Maluku.
Photo: Ho-Dokumentasi pribadi/ant

satumalukuID - Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) mempromosikan objek wisata Pulau Tujuh di Desa Waisala dan Desa Allang Asaude Kecamatan Huamual Belakang, Kabupaten Seram Bagian Barat, Provinsi Maluku.

"Kawasan wisata pulau Tujuh memiliki daya tarik pulau- pulau kecil seperti Pulau Air, Pulau Latunai, Pulau Hokman, Pulau Kasumba, Pulau Maleo, Pulau Batu (Pombo) dan Pulau Tatinang," kata Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten SBB, Yani Soukotta di Maluku, Selasa (2/5/2023). 

"Saat ini banyak wisatawan yang mengunjungi objek wisata tujuh pulau di kawasan desa Waisala Alang asaude," katanya. 

Ia mengatakan, pihaknya berupaya menginformasikan dan mempromosikan objek wisata yang layak dijadikan pilihan kunjungan untuk sekedar rekreasi dan menikmati liburan.

"Cukup banyak lokasi wisata di Kabupaten SBB yang dapat menjadi pilihan wisatawan, kami hanya mempromosikan dan semua tergantung pilihan wisatawan," katanya.

Dispar meminta masyarakat dan  pemerintah desa setempat untuk mengembangkan sektor wisata dan ekonomi kreatif sesuai potensi desa, dengan memanfaatkan dana desa melalui Bumdes.

"Pemda mendorong pengembangan desa wisata karena jauh lebih baik dan menguntungkan bagi masyarakat, selain itu mampu mempengaruhi perkembangan sektor lain yang mendukung keberlangsungan sektor pariwisata, "ujarnya.

Pulau Tujuh sendiri masuk di dalam zona pengelolaan destinasi wisata yakni Ekowisata Bahari dan Mina Wisata.

Mengunjungi objek wisata Alang Asaude wisatawan harus menempuh perjalanan dari Kota Ambon dengan melakukan penyeberangan pelabuhan Ferry di Desa Liang, Kabupaten Maluku Tengah menuju pelabuhan Waipirit, Kabupaten SBB.

Menuju kawasan wisata Pulau Tujuh, dapat menempuh perjalanan darat kurang lebih 1 jam ke desa Piru, dilanjutkan ke desa Alang Asaude untuk menyeberang menggunakan perahu untuk mengelilingi pulau tujuh. (Penina Fiolana Mayaut/ant)
Share:
Komentar

Berita Terkini