Polda Maluku Mengaktifkan Kembali Kepengurusan PP Polri Maluku

Share:

Kapolda Maluku Irjen Pol. Lotharia Latif (tengah), Sekda Maluku Sadali Le (kanan), dan Kabid Organisasi Purnawirawan Polri Suedi Husein (kiri) saat Musda II PP Polri, di Mapolda Maluku, Ambon, Rabu (15/2/2023).
Photo: HO-Polda Maluku/ant

satumalukuID - Kepolisian Daerah (Polda) Maluku mengaktifkan kembali kepengurusan Persatuan Purnawirawan (PP) Polri Maluku setelah sempat vakum selama kurang lebih 15 tahun.

Pengaktifan kembali pengurus PP Polri Daerah Maluku ini dengan pelaksanaan Musda II yang dibuka oleh Kabid Organisasi Purnawirawan Polri Irjen Pol. Purn. Suedi Husen di Rupattama Mapolda Maluku, Kota Ambon.

"Sebagaimana diketahui kepengurusan PP Polri Daerah Maluku yang telah vakum selama 15 tahun sejak 2008 di bawah kepengurusan AKBP Purn. Yonas de Fretes sehingga menjadi atensi serius dan perhatian saya, dan saat ini bisa terwujud kembali dan dilaksanakan musyawarah daerah," kata Kapolda Maluku Irjen Pol. Lotharia Latif di Ambon, Rabu (15/2/2023).

Kapolda menyampaikan apresiasi dan rasa bangga kepada purnawirawan dan senior pendahulunya. Meski telah purnatugas, mereka masih bersemangat dalam mendukung tugas-tugas melalui Persatuan Purnawirawan Polri Daerah Maluku.

Menurut dia, PP Polri merupakan organisasi kemasyarakatan yang cukup kuat karena mendapat dukungan sumber daya manusia (SDM) yang memiliki pengalaman dalam birokrasi, memiliki kemampuan dan pemikiran komprehensif, serta dapat mengikuti perkembangan yang bersifat strategis dalam lingkungan nasional, regional, dan internasional.

"PP Polri telah mampu menunjukkan karyanya di tengah masyarakat dan di pemerintahan dalam pembangunan nasional dan keutuhan NKRI," ujarnya.

Irjen Pol. Lotharia Latif berharap purnawirawan sebagai masyarakat umum bisa menjadi contoh teladan untuk menjamin dan mewujudkan keamanan di Maluku tercinta.

Hal ini, kata dia, sejalan dengan program Presisi Kapolri dan program Kapolda Maluku "Basudara Manise" yang bertujuan untuk mewujudkan masyarakat Maluku yang aman, damai, dan sejahtera.

"Saya berharap Persatuan Purnawirawan Polri secara kontinu senantiasa memberikan masukan yang membawa kemajuan bagi organisasi Polri," katanya.

Sementara itu, Kabid Organisasi Purnawirawan Polri Suedi Husein menyampaikan terima kasih kepada Kapolda Maluku selaku pembina PP Polri Daerah Maluku beserta seluruh keluarga besar PP Daerah Maluku.

Sejak dideklarasikan PP Polri pada tanggal 30 Juni 1999, menurut dia, sampai saat ini kekuatan struktur 34 pengurus daerah, 375 pengurus cabang, dan 1.566 pengurus ranting serta 41 paguyuban keluarga besar purnawirawan Polri.

"Sekali Bhayangkara tetap Bhayangkara, sekali berjuang tetap berjuang, tekad dan semangat juang di atas sudah tertuang dalam perumusan dalam Tridarma PP Polri," ucapnya.

Tridarma PP Polri merupakan pedoman pengabdian bagi seluruh anggota keluarga besar PP Polri yang bersatu teguh untuk bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, merperkokoh semangat kebersamaan untuk kesejahteraan, tetap setia kepada Kepolisian Negara Republik Indonesia.

"Selain itu, juga strategi dalam membangun dan memberdayakan PP Polri, di antaranya adalah melalui menetapkan lima program unggulan PP Polri 2021–2026," katanya.

Musda II PP Polri Daerah Maluku dihadiri Sekda Maluku Sadali Le, Wakapolda Maluku Brigjen Pol. Stephen M. Napiun, PJU Polda Maluku, Wakil Ketua Legiun Veteran Kota Pulau Ambon Karel A. Ralahalu, Ketua Pepabri, Ketua KBPP Polri, dan pejabat lainnya. (Winda Herman/ant)

Share:
Komentar

Berita Terkini