BMKG Ingatkan Warga Bantaran Sungai di Maluku Utara Waspadai Banjir

Share:

satumalukuID – BMKG Stasiun Meteorologi Sultan Baabullah Ternate mengimbau masyarakat yang berada di bantaran sungai di wilayah Maluku Utara (Malut), terutama di Kabupaten Kepulauan Halmahera Selatan dan Pulau Taliabu untuk mewaspadai adanya hujan deras yang berpotensi banjir.

Prakirawan Cuaca BMKG Stasiun Meteorologi Sultan Baabullah Ternate Zaky Alin Nuary di Ternate, Minggu (7/8/2022), meminta agar masyarakat mewaspadai hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang di wilayah Obi, Labuha, Kabupaten Halmahera Selatan, Kabupaten Taliabu, dan sekitarnya, terutama pada siang/sore hari.

Dia menyebut masih berpotensi terjadi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang pada pukul 17.15 Wit, terutama di Kabupaten Halmahera Barat yaknidi  Jailolo, Jailolo Selatan, Sahu Timur. Sedangkan di Kabupaten Halmahera Utara di Kao Barat, Kao Teluk, Kota Ternate, Pulau Ternate, Kota Ternate Utara, Kota Ternate Tengah, Pulau Hiri, Kota Tidore Kepulauan, Oba Utara, Oba Tengah, dan sekitarnya.

Bahkan, lanjutnya, dapat meluas ke wilayah Kabupaten Halmahera Barat, yakni di Loloda, Ibu, Sahu, Tabaru, Ibu Selatan. Sementara di Kabupaten Halmahera Tengah di Pulau Gebe, Weda Utara, Weda Selatan, Weda Tengah, Weda Timur.

Di Kabupaten Halmahera Utara di Tobelo, Malifut, Loloda Utara, Tobelo Utara, Tobelo Tengah, Loloda Kepulauan, Kabupaten Halmahera Selatan Pulau Makian, Kayoa, Gane Timur, Gane Barat, Bacan Timur, Makian Barat, Kayoa Selatan, Kayoa Utara, Bacan Timur Tengah, Gane Barat Utara, Gane Timur Selatan, Gane Timur Tengah, dan Obi Timur.

Untuk Kabupaten Kepulauan Sula diprakirakan terjadi di Mangoli Timur, Sanana, Sulabesi Barat, Mangoli Barat, Sulabesi Tengah, Sulabesi Timur, Sulabesi Selatan, Mangoli Utara Timur, Mangoli Tengah, Mangoli Selatan, Mangoli Utara, Sanana Utara. Kondisi ini diperkirakan masih akan berlangsung hingga pukul 19.15 Wit dengan kecepatan angin dari arah selatan-barat daya 05 – 40 km/jam.

Sedangkan gelombang laut setinggi 1,5 meter diprakirakan di wilayah perairan Batang Dua Kota Ternate dan perairan selatan Taliabu.

Sementara itu, Kantor Kesyahbandaraan dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kota Ternate tetap memberikan izin seluruh aktivitas pelayaran rute Ternate ke berbagai daerah di Malut dan Sulawesi, karena kondisi cuaca masih cukup bagus, meskipun pada sore hari terjadi hujan dengan intensitas lebat.

Kepala Seksi Lalu Lintas Angkutan Laut dan Usaha Kepelabuhan KSOP Kelas ll Ternate Junaedi mengatakan KSOP belum melakukan penundaan seluruh aktivitas pelayaran itu, karena kondisi cuaca masih baik untuk pelayaran.

Namun, pihaknya akan terus memantau kondisi cuaca dan tetap berkoordinasi dengan BMKG setempat, jika kondisi cuaca dan gelombang laut kurang baik, tentunya KSOP tidak akan memberikan izin pelayaran.

Share:
Komentar

Berita Terkini