Kota Ambon Masuk PPKM Level 1, Kapal Pelni Tambah Kapasitas Angkut Penumpang Jadi 75 Persen

Share:

satumalukuID – Kepala PT. Pelni Cabang Ambon Ilhamda, mengatakan pihaknya sudah mendapat kelonggaran dari Dirjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan sehingga bisa mengangkut penumpang hingga 75 persen dari kapasitas muat kapal, karena Kota Ambon kini masuk dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 1.

“Jadi sekarang semua kapal penumpang milik PT. Pelni diperbolehkan untuk mengangkut penumpang sebanyak 75 persen dari kapasitas angkut kapal, atau naik dari 50 persen yang diterapkan pada masa PPKM tahap III,” ujarnya di Ambon, Kamis.

Ia mengatakan, sebelumnya Pelni Ambon hanya bisa mengangkut 50 persen penumpang dari kapasitas kapal karena terkait aturan PPKM.

“Seperti kapal KM. Dobonsolo yang karena aturan angkut hanya 50 persen selama ini mengangkut penumpang sebanyak 800 orang pada saat kapal berlayar. Sekarang ini sudah bisa mengangkut hingga 1.000 orang penumpang, dan itu untuk jurusan ke wilayah barat seperti Makassar dan Jakarta tidak bermasalah karena penumpang menuju arah barat masih normal, belum terjadi lonjakan penumpang,” ujarnya.

Ia berterima kasih kepada masyarakat di Maluku terutama masyarakat Kota Ambon karena kondisi yang semakin membaik sehingga PPKM turun pada level I, sedangkan ada beberapa daerah yang masih pada level II dan III seperti pelabuhan di Papua.

Selain itu, ia mengatakan juga bahwa sudah tidak ada lagi pembatasan umur bagi calon penumpang yang akan berangkat seperti yang diterapkan pada masa PPKM level III, yakni untuk usia anak dibawah 12 tahun dan orang tua di atas 70 tahun tidak diijikan berangkat. Sekarang ini sudah berlaku umum.

“Jadi sudah berlaku umum, hanya saja pemberlakukan protokol kesehatan tetap dilaksanakan dimana setiap penumpang harus menunjukan surat keterangan sudah vaksin pertama dan kedua, kemudian surat antigen 1×24 jam,” ujarnya.

Pemberlakukan ini juga diterapkan pada kapal-kapal perintis yang menyinggahi pelabuhan Yos Sudarso Ambon sesuai dengan protokol kesehatan yang diturunkan Satgas penanganan COVID-19.

Menurutnya, sekarang ini PT.Pelni sudah mendapat kelonggaran dari Kementerian Perhubungan Laut melalui Dirjen Perhubungan terkait pembatasan mengangkut penumpang dari 50 persen menjadi 75 persen dari kapasitas muat kapal, berhubung dengan Ambon sekarang ini masuk level I.

Dia menambahkan, hari ini ada kapal Pelni yang akan berangkat menuju arah barat yakni KM.Ngapulu dari Pelabuhan Banda yang akan berangkat hari ini menuju Jakarta dengan menyinggahi pelabuhan Bau-bau- Makassar-Surabaya dengan mengangkut penumpang mencapai 400 orang.

“Sekarang ini arus penumpang yang naik kapal Pelni kebanyakan menuju arah bagian timur, baik dari Ambon menuju Papua, kemudian menuju jalur Banda hingga ke Maluku Temggara dan juga ke Ternate Maluku Utara, sedangkan kalau ke arah barat masih normal-normal saja yakni 400 hingga 500 orang saja,” katanya.

Nanti kita lihat perkembangan penumpang menjelang hari libur Natal dan Tahun baru, sebab biasanya di hari-hari libur ada saja peningkatan penumpang.

Share:
Komentar

Berita Terkini