Cek Stok Beras di Maluku, Dirut Bulog: Tak Perlu Khawatir, Sampai 6 Bulan Masih Aman

Share:

satumalukuID – Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso, melakukan kunjungan kerja ke Kota Ambon untuk mengecek stok beras di gudang Bulog Provinsi Maluku.

Budi Waseso (Buwas) meminta masyarakat Maluku tidak perlu khawatir sebab stok beras yang ada di gudang Perum Bulog Maluku cukup aman.

“Karena itu masyarakat Maluku tidak perlu takut, apalagi beras yang ada di gudang Bulog Maluku semuanya baru, itu berarti aman dan tidak perlu khawatir,” katanya, Jumat (24/9/2021).

Ia mengatakan di Maluku rata-rata tersalurkan beras sebanyak 350 ton per bulan untuk operasi pasar. Dengan begitu, lanjutnya, untuk tiga bulan ke depan yakni Oktober, November, dan Desember dibutuhkan 1.050 ton beras.

“Sedangkan stok yang ada sekarang ini di gudang Bulog Maluku berjumlah 6.000 ton, enam bulan ke depan terhitung Oktober hingga Maret tahun 2022 masih cukup aman,” katanya.

Menurut dia, ada rencana untuk pengiriman beras ke Maluku sebanyak 8.000 ton untuk menambah stok sekarang yang mencapai 6.000 ton.

“Karena itu saya pertimbangkan kembali apakah beras sebanyak 8.000 ton itu perlukah di kirim ke Maluku, kalau tidak perlu maka akan dialihkan ke wilayah lain yang masih memerlukan, sehingga ada keseimbangan, itu tujuan saya untuk kunjungan ke gudang Bulog Maluku,” ujarnya.

Budi menjelaskan, sebagai Dirut Bulog harus langsung melihat stok secara keseluruhan dalam menghadapi akhir tahun dan juga akhir masa panen. Ia memprediksi pada bulan November dan Desember padi sudah tidak ada panen lagi.

“Sementara prediksi saya kesiapan stok itu harus ada diseuruh Indonesia dengan kapasitas maksimal, itu artinya bilamana tidak ada panen lagi kemudian pada bulan Januari, Pebruari juga belum produksi, berarti empat bulan kedepan stok itu harus aman untk kebutuhan seluruh wilayah, termasuk di Maluku,” ujarnya.

Kehadiran Dirut Perum Bulog Budi Waseso di Ambon dari tanggal 24-26 September berhubungan dengan kegiatan Kwarnas Gerakan Pramuka yakni pelantikan pengurus MABIDA, KWARDA dan LPK Kwarda gerakan pramuka Maluku, sekaligus mengunjungi gudang Perum Bulog Maluku.

Share:
Komentar

Berita Terkini